Friday, September 25, 2009

Ghostgirl, a review



















Ahh! Senangnyaaa~~!! Betapa banyaknya penulis buku yang berbakat bergelimpangan di muka bumi ini.. [Sisi buruknya : dompet ini cepat kering..]..

Salah satu bintang bersinar ini adalah Tonya Hurley, Sang Pengarang Ghostgirl dan Ghostgirl : Homecoming..
Kalimat pertama yang terpikir setelah membaca buku ini adalah : betapa ga menyesalnya gw [sebenarnya bokap gw] sudah membeli ini novel!

Ghostgirl yang pertama dirilis pada tahun 2008, kemudian Ghostgirl : Homecoming dirilis tahun 2009 ini. Novel ini [seperti tersirat pada judulnya] bercerita mengenai Charlotte Usher, si cewe "tak terlihat" semenjak masa hidupnya di SMA..

Seperti yang sering kita lihat di film barat sana, pergaulan di antara murid SMA [di sana] sangat kejam. Hal ini juga menimpa Charlotte.

Sebagai cewe yang ga menonjol, dia seringkali dianggap tidak ada atau tak terlihat bagi orang-orang di sekitarnya termasuk para guru. Kenyataan ini terus berlanjut meskipun dia telah meninggal!


Sangat mengenaskan, bahwa hampir tak ada teman sekolahnya yang menghadiri pemakamannya...Ckckck...Selain itu, memang kematiannya sangat mengenaskan!
Kenapa Charlotte mati?

Karena beliau keselek Gummy Bear saat mencari perhatian Damen, cowo pujaannya di sekolah..Sekaligus pacar cewe terpopuler di SMA, Petula.
Ckckckck..Kasihaann...
Kemudian cerita selanjutnya mengalir dengan alur sepak terjang si Charlotte tetap ingin menggapai Sang Pujaan Hati itu, MESKIPUN dia sudah m.a.t.i..

Demi bisa berdekatan dengan Damen, Charlotte rela merasuki Scarlet, yang merupakan adik dari musuh besar Charlotte : Petula tadi itu.

Charlotte pikir, bekerja sama dengan Scarlet yang baik hati akan mendukung usahanya menjalin hubungan dengan Damen..Charlotte benar mengenai hal tersebut. Tapi dia tak memperhitungkan kemungkinan lain..
Bahwa Damen..Mungkin saja jatuh cinta pada Scarlet, yang masih hidup!!





















Tonya Hurley, yang sedang memotong Charlotte!! Versi kue tartnya...
Ini adalah acara perilisan buku Ghostgirl yang kedua, Ghostgirl : Homecoming..





Beberapa alasan mengapa buku ini tak membuatmu menyesal karena telah membeli, yaitu :
1. Cover novel ini cukup artistik. TAPI tunggu sampai loe membuka isinya..
Lembar-lembar buku ini sangat cantik & sesuai dengan ceritanya..LOVELY!

2. Gaya bahasa Tonya sangat ringan, hampir mendekati novel remaja biasa. Namun, perbedaannya : Tonya tak lupa menyisipkan quote-quote yang bermanfaat mulai dari Edgar Alan Poe hingga Evanescence!

3. Si Tonya ini adalah cewe yang sangat mengerti musik rock indie, gitar, gaya Gothic dan..kematian..Makanya, buku ini sangat menyenangkan buat orang-orang bertipe seperti ini.
Bahkan Ms. Hurley menyadari bahwa orang yang menikmati musik indie yang terdengar asing di kuping, pada umumnya menyukai puisi romantis!!

4. Saat membaca buku ini, yang terpikir oleh gw adalah : Betapa kerennya jika film ini dibikin movie!!

5. Sebenarnya cerita dalam Ghostgirl ini komplex. Karena kita harus deg-degan menyimak sepak terjang Charlotte menghadapi Prue, si ketua kelas di Alam Kematian yang sok banget. Selain itu, hati kita juga sesak menyaksikan perjuangan Charlotte untuk membuat Damen menyukainya. Karena kita tahu..Hal itu hampir tidak mungkin kan? Kecuali di movie Ghost..

6. Btw, ini adalah kisah cinta segiempat antara 3 cewe dengan 1 cowo [ruwet, ribet..]..
Betapa menunjukkan terlalu banyak cewe yang ada di bumi ini...

7. Buku ini menunjukkan pada kita bahwa, persahabatan itu tidak harus selalu dengan orang yang setipe dengan kita..Contohnya adalah Charlotte & Scarlet. Charlotte adalah cewe yang lemah, bersedia melakukan apa saja agar diterima orang lain & ga punya gaya sendiri.
Sedangkan Scarlet adalah cewe full frontal yang Gothic, dibeci oleh hampir seluruh murid di SMA-nya, namun dia teguh pendirian..

























WooOWW! Baju yang keren..Terutama cocok untuk orang-orang seperti Scarlet..
Berbagai barang lucu ini bisa kita beli dari SINI!!


Btw, novel ini punya kelemahan!
Sayang sekali, kita ga mengetahui tentang latar belakang kehidupan Charlotte..Seperti apa masa kecilnya? Bagaimana orangtuanya? Kenapa dia bisa jadi cewe yang terombang-ambing begituu..
Kita benar-benar dibuat penasaran...
Semoga saja di buku keduanya sudah ada penjelasan mengenai hal-hal tersebut..

No comments: