Friday, February 22, 2013

Bad Romance is Good ~ An Epilogue of Crazy Adventure #3

 




































4. Emo-Virgo

Hi, there...
Meski agak malu untuk mengakuinya, aku rasa kita semua pernah mengalami fase-fase jatuh cinta dengan musik melodic punk. Atau Emo?
Jujur saja, kalau hati sedang senang dan super-duper berbunga-bunga, aku sering menertawakan lirik (inget, lirik loh, bukan musiknya) lagu melodic punk ataupun emo beserta derivatnya.

Tetapi, oh tetapi...
Saat sedang patah hati, kecewa, atau depresi, kalian harus mengakui bahwa sahabat terbaik saat itu adalah si musik-musik melankolis ala melodic punk.

Dalam hidupku, masa-masa yang kental akan pengaruh 'musik belah pinggir' itu adalah sekitar tahun 2003-2006. Dan memang sekitar tahun tersebut, ada seorang Virgo (lagi) yang bertengger seenak jidatnya dalam hidupku.
Si Virgo ini penggemar BERAT musik-musik semacam itu.
Dan kebetulan dia memang punya band yang juga membawakan musik-musik semacam itu.

Eksistensi Si Virgo kelahiran tahun 1984 ini berkaitan erat dengan kekacauan yang terjadi pada kisah Madness of Sagittarian.
Yep, dia punya andil besar dalam setiap konflik roman yang terjadi dengan Si Sagittarius itu.
Coba bayangkan, Si Sagittarius yang pada saat itu adalah pacarku sampai membuat grafitti indah di salah satu pilar sekolahku. Isi grafitti-nya: "FUCK **L*N"
Jadi, bisa dibayangkan kan, betapa besar andil Si Emo-Virgo ini dalam kehancuran hubunganku dengan Si Sagittarius.
Well, jangan salah paham. Aku sama sekali tidak menyalahkan siapa-siapa (selain Cupid brengsek ituh!).
Semuanya sudah terjadi dan biarlah terjadi.

Oh ya.
Apa hubungannya musik emo dengan kisah ini?
Aku harus mengakui bahwa tindakan-tindakan yang kuambil saat itu biasanya dipengaruhi oleh kisah-kisah di lagu emo yang (sialnya) gw dengarkan.
Yah, yah. Memang bodoh sekali, Kawan.

Hah? Apa contohnya? Baiklah, akan kuberi tahu.
Contohnya adalah Only One-nya Yellow Card.
Atau.. Hmm.. Almost-nya Bowling For Soup.
Atauu.. You're So Last Summer-nya Taking Back Sunday.
Tapi emang paling banyak sih, dipengaruhi oleh Yellow Card.
Taik kucing memang. Lagu-lagu itu.. Dan Si Emo-Virgo ini.
Tetapi, selalu ada hikmah yang bisa diambil.
Misalnya sebagai berikut.


1. Jangan pernah percaya pada lelaki yang mengatakan sangat menyukaimu, tetapi dia tidak melakukan apapun untuk mendapatkanmu.
Maksudnya selain bilang, "Gw suka banget sama loe.."

2. Ini kenyataan yang mengesalkan. Tetapi ini selalu benar.
(Maaf yah, lelaki..)
Tetapi. Lelaki tidak pernah mengejar hanya SATU orang gadis.
Percayalah. Mereka pasti punya cadangan di masa pengejaran itu.
Nih , kuberitahu istilahnya: BACK UP GIRL.. (persis seperti salah satu lagunya Lillix).

3. Jangan pernah bunuh diri akibat patah hati.
Apalagi saat kau MERASA hatimu patah akibat kutu kupret macam Si Emo-Virgo ini.
Percayalah. Bahkan dia tidak rela mati demi kamu.
Bahkan, dia tidak rela tergores demi kamu.
Dia bahkan mengganggapmu tak lebih dari suatu alternatif.

4. Oh.. Jangan juga percaya pada omongan "Sudahlah lupakan saja aku. Lanjutkan hidupmu.."
Biasanya, orang yang berkata begitulah yang akan kembali menghubungi duluan di masa depan.
Dan jangan lupa.. Saat dia mendekatimu kembali di masa depan, responlah dengan sarkasme yang dibaluri humor..


5. Kalau boleh memilih, lakukan proses PDKT dengan orang yang bisa sering kautemui.
Sebaiknya sih jangan PDKT dengan orang yang jauh di mata.
Karena kau tidak akan tahu ada berapa orang yang dia dekati dalam waktu yang sama.

6. Now, we'll talk about bad boy.
Setelah tua seperti sekarang. Aku menyadari alasan mengapa seorang cowo bisa dibilang brengsek.
Yep, alasannya tidak lain adalah karena mereka sendiri tidak pernah tau apa yang mereka butuhkan.
Mereka hanya "ingin, ingin, ingin, ingin itu..banyak sekali.."
Inilah yang menyebabkan pada akhirnya banyak hati yang tersakiti akibat ketidaktahuan Si Bad BOy ini..
Owh.. Dan bad boy itu biasanya benar-benar "boy".. Bukan "man"..
Cirinya, mereka tidak bisa bersikap tegas dalam menentukan gadis mana yang sungguh dia butuhkan dalam hidup ini.

7. Hmm.. Kalau ada seseorang yang membuatkanmu lagu, boleh saja terbang mengawang-awang.
Tetapii.. Jangan lupa cek dulu apa isi liriknya.
Atau makna apa yang tersembunyi di balik liriknya.
Kalau dipikir-pikir.. Buat apa coba dia menunjukkan lirik lagu tentang "betapa dia mencintaiku tapi tak sanggup menggapaiku"?
Totally a big looza~ Cuih.

8. Aku tidak bermaksud bertindak ofensif terhadap sesama wanita.
Tetapi.. Ehem..
Begini loh, sayang. Kalau ada orang (khususnya lelaki, karena merekalah yang dominan dalam pemilihan pasangan) yang mencoba mendekatimu..
Coba periksa dulu deretan mantannya.
Kalian pasti akan menemukan suatu pola dalam "teknik pemilihan pacar" yang dianut Si Cowo.
Kalau kalian menyimpulkan bahwa deretan mantannya adalah tipe-tipe orang yang dangkal.. Bersiaplah hengkang jauh-jauh.
Soalnya, itu menandakan bahwa Si Oknum yang PDKT ini juga seperti itu.
Ga percaya? Cobalah buktikan sendiri..


Well.. Kurang lebih delapan poin inilah hikmah terpenting yang bisa kubagi dari pengalaman yang cukup lama durasinya dengan Si Emo-Virgo ini.
Ohh.. By the way.. Aku tidak pernah menjalin hubungan resmi dengan orang ini.
Dan sepertinya aku lupa bilang.. Bahwa orang ini adalah personel band-ku semasa SMA..

Ta-Ta..

2 comments:

roku said...

I'd better not comment anything on this. Oh, wait, I just did. XD

Pratiwi Kusumaningtyas said...

Huagagaagagak.. Gapapalah komen ditit.. :3