Sunday, September 28, 2008
In Bruges
Tadinya gw pikir niy film apaan gitu..
Well, tapi ternyata setelah gw tonton dan gw renungkan, In Bruges cukup pantas untuk dibahas di sini..
Niy movie pertama kali diputar di sana (ga tau di mana) itu tanggal 17 Januari 2008..
Prinsip ceritanya adalah tentang nasib yang ga terduga dan saling berhubungan kaya lingkaran setan di antara para karakter di film ini. Pemeran utamanya, Ray (Colin Farrel), adalah seorang hitman yang entah kenapa orang kaya gitu bisa jadi hitman..
Sumpah, niy orang childish bewt...
Bahkan ada adegan di gereja yang dia nyeret2 kaki dengan ogah-ogahan gara-gara disuruh nemenin sohibnya yang hitman juga, Ken (Brendan Gleeson).
Whew..Pokonya akhir niy film cukup tidak terduga.
Kenapa? Karena kita dipaksa untuk ga mikirin endingnya, karena adegan demi adegannya sendiri mencengangkan..Cukup bisa bikin garuk-garuk kepala sekaligus geleng-geleng kepala..
Yah, singkatnya..Si Ken itu sebenernya disuruh pergi ke Bruges ama bos mereka, Harry (Ralph Fiennes), khusus untuk membunuh si Ray.
Kenapa?
Karena bosnya dah muak ama Ray yang depresif..
Tambah lagi si Ray pernah tanpa sengaja membunuh ade kecil yang lagi berdoa di gereja dan dia jadi trauma karena tragedi tersebut..
Sebenernya, niy film termasuk genre apa,yaah...Hehmm..komedi ada dikit, thriller ada, sadis banget, cinta juga muncul..yah..nanti simpulkan sendiri..
Ada satu lagi yang sangat menyenangkan di movie ini (setidaknya bagi gw), yaitu pemandangan Burges..
Di mana siy Bruges?
Burges itu di Belgia.
Whew! Di movie ini, entah berapa ratus kali para tokohnya mencanangkan Bruges sebagai fairytale city..
Gw pikir itu cuma bikinan sutradara doank..
Tapi ternyata memang Bruges terkenal memiliki pemandangan yang "fantasy quality" alias mirip di dongeng-dongeng gtu pemandangannya..
Do u believe in me now?
Beneran kaya fairytale yah?
Hahh..
I must go there someday..
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment